Menteri
Perhubungan EE Mangindaan, mengatakan pemerintah pusat mendukung penuh
strategi dan langkah Pemprov Jabar dalam mengembangkan monorel di
kawasan Bandung Raya.
"Kami sangat mendukung. Ini strategi tepat dan langkah cepat. Kita
memang harus membuat perencanaan yang terintegrasi," kata Mangindaan di
Bandung, Jumat (26/7).
Menhub menjawab masalah ini saat dimintai tanggapannya tentang
kesepakatan kerja sama yang ditandatangani pekan lalu antara China
National Machinery Import & Export Corporation (CMC) dan Gubernur
Jabar.
Kerja sama yang disepakati dengan Badan Usaha Milik Negera (BUMN)
Cina tersebut meliputi pembuatan rencana induk sistem transportasi
massal terintegrasi jangka panjang di kawasan Bandung Raya.
Disepakati pula pelaksanaan studi kelayakan pembangunan infrastruktur
monorel di kawasan Bandung Raya. Khusus proyek monorel, pengerjaan
fisiknya diprediksi mulai 2015.
Menurut Mangindaan, terkait rencana pembangunan monorel di kawasan
Bandung Raya, pemerintah pusat pun siap mengalokasikan anggaran. Namun
Mangindaan belum bisa menyebut jumlah anggran yang disiapkan untuk
mendukung pembangunan monorel di Kota Bandung.
"Belum kami hitung berapa anggaran yang disiapkan pemerintah pusat untuk monorel Bandung Raya," kata Mangindaan.
Menurut Mangindaan, pemerintah pusat mendukung penuh proyek monorel
Bandung Raya karena dirancang bakal terintegrasi dengan program
Kementerian Perhubungan.
Kementerian Perhubungan, kata Mangindaan, tengah memikirkan untuk
menghidupkan kembali jalur kereta api Cianjur-Bandung, Bandung-Kertajati
(Majalengka).
"Itu harus ada. Jadi nanti itu connect dan itu harusnya satu paket," ujarnya.
"Itu harus ada. Jadi nanti itu connect dan itu harusnya satu paket," ujarnya.
Menurut Mangindaan, jika koneksi jalur monorel Bandung Raya dengan
rute luar se-Jabar terkoneksi, maka kemacetan di Kota Bandung dan
sekitarnya akan berkurang.
"Rencana Gubernur Jabar harus sukses. Kalau tidak, maka lima tahun
lagi, warga Bandung begitu keluar rumah langsung ketemu macet," katanya.
(san)(tribunnews)
0 komentar:
Posting Komentar